Tidak Berterimakasih pada Manusia maka Tidak Berterimakasih pada Allah (Pentingya Ucapan Jazakumullahu khayran)
Nasehat Muslim
جزاك الله خيرا
قال عمر بن الخطاب رضي الله عنه: ((لَوْ يَعْلَمُ أَحَدُكُمْ مَا لَهُ فِي قَوْلِهِ لِأَخِيهِ: جَزَاكَ اللَّهُ خَيْرًا، لَأَكْثَرَ مِنْهَا بَعْضُكُمْ لِبَعْضٍ)). المصنف لابن أبي شيبة (26519).
ما أعظم هذه الكلمة وأبلغها في الثناء على أهل المعروف والإحسان؛ لما فيها من اعتراف بالتقصير وعجز عن الجزاء وتفويض الجزاء إلى الله ليجزيهم أوفى الجزاء وأتمه، كما قال بعضهم: إذا قصرت يداك بالمكافأة فليطل لسانك بالشكر والدعاء بالجزاء الأوفى.
Jazakumullahu khayran
Umar bin khattab radhiallahu 'anhu pernah berkata, jika sekiranya kalian mengetahui pentingnya ucapan kepada saudaranya: Jazakallahu khayran, maka pasti kalian akan saling memperbanyak mengucapkan jazakallahu khayran, perkataan ini dicatat dalam almusanif oleh abu syaibah Nomor 26519
Alangkah besarnya perkataan ini tentang bagaiamana berterimakasih kepada orang yang telah berbuat kebaikan, karena orang yang berterimakasih kepada manusia maka sungguh dia telah berterimakasih kepada Allah (sebagaimana hadist), hal ini seperti ungkapan yang berbunyi jika engkau tidak mampu membalas kebaikan seseorang maka panjangkanlah lisan engkau dalam berterimakasih kepadanya serta mendoakan sesuai dengan kebaikan yang telah engkau dapatkan
Lihat Website :Prof. Dr. Abdurrozaq, MA : http://al-badr.net/muqolat/2965
Nasehat Muslim; http://nasehat-muslim.blogspot.com/.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar