Nasehat Muslim
وَعَنْ عِيَاضِ
بْنِ حِمَارٍ - رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ - قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ - صَلَّى
اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ -: «إنَّ اللَّهَ تَعَالَى أَوْحَى إلَيَّ: أَنْ
تَوَاضَعُوا، حَتَّى لَا يَبْغِيَ أَحَدٌ عَلَى أَحَدٍ، وَلَا يَفْخَرَ أَحَدٌ
عَلَى أَحَدٍ» أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ.
1427. Dari Iyadh bin Himar Radhiyallahu Anhu berkata,
"Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Sesungguhnya Allah telah
mewahyukan kepadaku supaya kalian bersikap tawadhu', sehingga kalian tidak
bersikap aniaya terhadap orang lain dan tidak bersikap sombong terhadap orang
lain." (HR. Muslim)
[Shahih: Muslim
(2865)]
ـــــــــــــــــــــــــــــ
[سبل
السلام]
Tafsir Hadits
Tawadhu' adalah sikap merendah dan menunduk, lawan dari
takabur sebagaimana yang telah berlalu penjelasannya. Seorang yang tidak
bersikap tawadhu' akan berbuat semena-mena kepada orang lain, karena ia merasa
bahwa dirinya lebih daripada orang lain sehingga menimbulkan sikap semena-mena
terhadap orang lain, baik melalui perkataan maupun perbuatan, bersikap sombong,
dan merendahkan mereka. Perbuatan semena-mena dan sombong merupakan tindakan
yang tercela dan di dalam hadits tercantum bahwa orang yang melakukan tindakan
tersebut akan segera mendapatkan siksaan dari Allah. Di antarany a hadits dari
Abu Bakrah Radhiyallahu Anhu, ia berkata, "Rasulullah Shallallahu Alaihi wa
Sallam bersabda,
«مَا مِنْ ذَنْبٍ أَجْدَرُ أَوْ أَحَقُّ مِنْ أَنْ
يُعَجِّلَ اللَّهُ لِصَاحِبِهِ الْعُقُوبَةَ فِي الدُّنْيَا مَعَ مَا يَدَّخِرُ
لَهُ فِي الْآخِرَةِ مِنْ الْبَغْيِ وَقَطِيعَةِ الرَّحِمِ»
"Tidak ada satu dosa pun yang lebih Allah cepatkan
hukumannya di dunia bagi si pelaku di samping siksaan yang meniinggunya di
akhirat nanti selain dosa berbuat aniaya dan memutuskan tali
kekeluargaan."
Hadits riwayat At-Tirmidzi dan dishahihkan oleh Al-Hakim.
Dan diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan Al-Baihaqi bahwasanya
Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,
«لَيْسَ شَيْءٌ مِمَّا عُصِيَ اللَّهُ بِهِ هُوَ
أَسْرَعُ عُقُوبَةً مِنْ الْبَغْيِ»
"Tidak ada suatu dosa karena maksiat kepada Allah yang
lebih cepat mendapatkan hukumannya dari pada dosa perbuatan semena-mena."
Subulussalam, Syarh Bulughul Maram
nasehat-muslim blogpsot co id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar