Laman

Kamis, 07 Desember 2017

Tafsir 101: Yahudi Melemparkan Kitab Allah di Belakang Mereka

Hasil gambar untuk muslim.or.id tidak taat



Nasehat Muslim


وَلَمَّا جَاءَهُمْ رَسُولٌ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ مُصَدِّقٌ لِمَا مَعَهُمْ نَبَذَ فَرِيقٌ مِنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ كِتَابَ اللَّهِ وَرَاءَ ظُهُورِهِمْ كَأَنَّهُمْ لَا يَعْلَمُونَ



"Dan setelah datang kepada mereka seorang Rasul dari sisi Allah yang membenarkan apa (kitab) yang ada pada mereka, sebahagian dari orang-orang yang diberi kitab (Taurat) melemparkan kitab Allah ke belakang (punggung)nya, seolah-olah mereka tidak mengetahui (bahwa itu adalah kitab Allah)"

(Surat Al-Baqarah: 101)

 Tafsir:


Assuddi mengatakan; ketika Nabi Muhammad shallallahu'alaihi wassalam datang kepada mereka (yahudi), mereka menentang dan menyerangnya dengan menggunakan kitab taurat, dan ketika terbukti tidak ada pertentangan antara Taurat dan Al-Qur'an maka mereka pun melemparkan Taurat, kemudian mereka mengambil Kitab Ashif dan Sihir Harut dan Marut, yang jelas tidak sesuai Al-Qur'an, Itulah makna firman-Nya; ("Seolah-olah mereka tidak mengetahui")
[تفسير القرآن العظيم — الحافظ ابن كثير, Tafsir Al-Qur'an Al-'Adhim, Al-hafidz Ibnu Katsiir]






Nasehat Muslim: 
http://nasehat-muslim.blogspot.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar