Laman

Kamis, 24 Maret 2011

Kejadian Mengerikan Kaum Ad, Tsamud dan Fir'aun




















Nasehat Muslim

Allah berfirman, artinya
"Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu berbuat kepada kaum Ad? penduduk Iram yang mempunyai bangunan-bangunan tinggi, yang belum pernah dibangun seperi itu dinegeri lain"
(QS. al-fajr : 6-8)

Belumkah engkau memperhatikan -wahai rasul- bagaimana kejadian mengerikan yang terjadi pada kaum 'Ad.

Bagaimana Tuhanmu memberikan adzab yang sangat pedih kepada mereka, yaitu kaum 'Ad yang merupakan kabilah Iram yang memiliki kekuatan dan mereka mampu membangun bangunan yang tinggi yang bangunan seperti itu belum pernah sama sekali dibangun dinegeri-negeri yang lain pada zamannya.

Allah berfirman, artinya
" Dan kaum tsamud yang memotong batu-batu besar dilembah"
(QS. al-fajr : 9)

Dan bagaimana Rabbmu telah berbuat kepada kaum tsamud, kaum yang menentang nabi shalih 'alaihissalam.

Kaum ini mempunyai kemampuan memotong dan membuat batu-batu dilembah menjadi tempat bagi rumah-rumah yang mereka tempati.

Allah berfirman, artinya
"Dan fir'aun yang mempunyai pasak yang banyak"
(QS. al-fajr : 10)

Dan bagaimana pula Tuhanmu telah berbuat kepada fir'aun raja mesir yang mempunyai pasukan tentara yang begitu besar untuk menjaga kerajaan dan kekuasaannya agar tetap tunduk pada perintahnya.

Allah b erfirman, artinya
"yang berbuat sewenang-wenang didalam negeri, lalu mereka berbuat banyak kerusakan didalam negeri, karena itu Tuhanmu menimpakan kepada mereka cemeti adzab, sesungguhnya Tuhanmu benar-benar mengawasi"
(QS. al-fajr : 11-14)

Mereka itulah kaum yang berbuat dosa-dosa dan penentangan terhadap Allah dan nabi-Nya, mereka berbuat kerusakan dimuka bumi ini dengan kemaksiatan dan kekafiran yang nyata.

Mereka berbuat kedzaliman dinegeri-negeri Allah ta'ala, dan kebanyakan dari kedzaliman mereka menyebabkan kerusakan, sehingga membuat kekafiran merajalela.

Maka Tuhanmu menimpakan kepada mereka adzab yang sangat keras didunia dan diakhirat,

Dan sesungguhnya Rabbmu -wahai rasul- benar-benar mengawasi siapa yang berbuat kemaksiatan dan dosa-dosa, membiarkan mereka sebentar, kemudian setelah itu akan mengadzab mereka dengan adzab yang mengerikan dan sangat pedih didunia dan diakhirat.

(referensi, at-tafsir al-muyassar, hal 590, biisyraf syaikh shalih alu syaikh)

nasehat muslim
www.nasehat-muslim.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar