Laman

Jumat, 28 Januari 2011

Keghaiban yang hakiki tidak ada seorangpun yang tahu kecuali Allah ta'ala














Ghaib yang hakiki tidak ada seorangpun yang tahu kecuali Allah ta'ala saja, barangsiapa yang mengaku tahu hal yang ghaib maka kafir karena berarti ia telah mendustakan Allah dan rasul-Nya.

Allah berfirman, artinya, katakanlah tidak ada yang mengetahui keghaiban dilangit dan dibumi kecuali Allah (QS. An-naml; 65)

Dan tatkala Allah telah mengumumkan bahwa tidak ada yang mengetahui hal yang ghaib dilangit dan dibumi kecuali Allah ta'ala maka barangsiapa yang mengaku-ngaku mengetahui hal yang ghaib, maka sungguh ia telah mendustakan Allah dan rasul-Nya dalam khabar ini.

(referensi, taysir whusul ila naylil mamul, nukman bin abdilkarim, Hal 122, maktabah darul haramain, shan'a)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar